Bukan Andi Sudirman, Partai Buruh Lebih Memilih Usung Danny Pomanto di Pilgub Sulsel

MAKASSAR – Pertarungan politik di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024 semakin jelas. Dipastikan hanya dua pasangan calon yang bakal mengikuti kontestasi lima tahunan itu.

Di antaranya pasangan Moh Ramdhan “Danny” Pomanto – Azhar Arsyad dan pasangan Andi Sudirman Sulaiman – Fatmawati Rusdi.

Kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur itu, masing-masing telah mengantongi surat rekomendasi model B1KWK dari partai pengusung.

Danny – Azhar misalnya, diusung oleh tiga partai pemilik kursi di parlemen. Yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Pasangan dengan akronim “DIA” tersebut juga ternyata mendapat dukungan dari partai non parlemen atau non kursi.

Seperti Partai Buruh. Lebih memilih mendukung Danny – Azhar ketimbang Andi Sudirman – Fatmawati.

Ketua Exco Partai Buruh Sulsel, Akhmad Rianto bilang, sudah berkoordinasi ke pengurus DPP untuk meminta restu memberikan dukungan kepada pasangan Danny – Azhar.

“Sudah,” aku Akhmad saat ditanya soal koordinasi ke pusat.

Partai Buruh mempunyai alasan untuk mengusung pasangan DIA. Menurut Akhmad, pasangan Danny – Azhar bisa memberikan perubahan kepada masyarakat Sulsel.

“Partai Buruh menganggap pasangan ini yang dapat memberikan perubahan kepada rakyat Sulsel, dan punya keberpihakan kepada buruh, kaum miskin kota, perempuan, petani, disabilitas dan kelompok rentan,” tandasnya.

“Sekarang ini tidak ada lagi partai pendukung, tapi pengusung setelah putusan MK (Mahkamah Konstitusi) nomor 60/PUU/XXII/2024. Itulah menjadi dasar kami mengusung Danny – Azhar di Pilgub Sulsel,” jelas Akhmad menambahkan.

Danny Pomanto memang sebelumnya bilang, jika dalam waktu dekat ini ada partai non parlemen yang akan ikut bergabung sebagai partai koalisi di barisan pemenang.

“Ada partai non seat (kursi) juga akan gabung dengan kita dalam waktu satu atau dua hari ke depan. Yang sudah terkonfirmasi yaitu partai Buruh. Nanti partai Buruh yang koordinir partai non seat,” ungkapnya usai menerima Surat B1KWK dari PPP, Jumat kemarin, 23 Agustus 2023.

Rencananya, pasangan DIA tersebut akan menggelar deklarasi pada Kamis pekan depan, 29 Agustus. Sekaligus mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel. (***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here