Hari Jadi Sulsel ke 353 Tahun, Danny Pomanto Terima Penghargaan, POSE Dinas Pendidikan Makassar Masuk Top 6 Inovasi Provinsi

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menghadiri Hari Jadi Sulsel ke 353 sekaligus menerima penghargaan atas Inovasi POSE.

MAKASSAR – Momentum Hari Jadi Sulsel yang ke 353 tahun berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Sulsel, Makassar, Rabu 19 Oktober 2022.

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto turut hadir. Dirinya bahkan menerima penghargaan atas inovasi yang dibuat Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar. Yakni, inovasi Pajaga Sikola Salewangang atau disingkat POSE.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Inovasi POSE masuk dalam top 6 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik Tingkap Provinsi Sulsel 2022. Diimplementasikan di SDN Komplek Sambung Jawa, Makassar.

Danny Pomanto-sapaan wali kota Makasssar, lantas mengucapkan selamat dan terimakasihnya kepada Pemprov Sulsel yang telah mengapresiasi inovasi POSE tersebut.

“Saya mengucapkan terima kasih kalau semua yang kita buat mendapatkan penghargaan. Insya Allah capaian ini akan membuat kita bekerja terus dan melayani warga dengan baik,” tuturnya.

Dia juga mengapresiasi organisasi perangkat daerah yang terus menorehkan prestasi melalui inovasi.

“Harapan kita semakin banyak ide-ide kreatif yang lahir sehingga menjadikan Makassar lebih baik ke depannya, dan inovasi ini akan terus kita tingkatkan,” ucapnya.

Di Hari Jadi Sulsel kali ini, Danny Pomanto berharap Sulsel bisa menjadi provinsi terbaik. Juga dapat menjadi kebanggan bagi seluruh masyarakat Sulsel.

“Tentunya juga dapat saling bersinergi dengan kabupaten kota,” kuncinya.

Sebagai informasi tambahan, inovasi POSE merupakan inovasi penjaga kesehatan dan kesejahteraan sekolah sebagai respon dari rendahnya Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) peserta didik.

Inovasi ini dikembangkan melalui kerja sama antara pihak sekolah, mulai dari peserta didik, guru, orang tua dengan instansi terkait dan lembaga pemerhati pendidikan yang fokus mendukung peningkatan PHBS di sekolah.

Melalui inovasi ini maka dibentuk agen PHBS dari kalangan peserta didik yang dikenal dengan istilah Punggawa dan Gallarang.

Punggawa adalah bahasa Makassar yang artinya pimpinan atau koordinator PHBS di setiap kelas. Sedangkan Gallarang memiliki arti Ketua Kelompok atau koordinator PHBS kelompok-kelompok kecil yang membantu tugas Punggawa.

Selain POSE, inovasi Magang Mandiri Khusus Alumni atau MARIKI’ dari Dinas Perpustakaan juga masuk sebagai Top 30 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2022. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here