MAKASSAR – Pekerjaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Losari banyak dikeluhkan warga. Keluhan itu sudah sampai ke telinga Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Untuk itu, Danny Pomanto-sapaan wali kota Makassar meminta kepada pelaksana proyek agar segera merespons kelurahan tersebut. Utama terkait dengan kondisi fisik jalan akibat bekas galian proyek.
Permintaan ini Danny Pomanto sampaikan saat bertemu kontraktor IPAL Losari dalam rapat di kantor Balai Kota Makassar, Kamis 20 Oktober 2022.
“Harus dijadwalkan ulang pengembalian kondisi. Kalau proyek berakhir Februari, yah bisalah segera di Januari,” pintanya.
Danny Pomanto juga menyarankan kepada pelaksana proyek untuk menyiapkan jalur komunikasi publik. Tujuannya, agar publik tahu sejauh mana progres pengerjaan proyek IPAL Losari berstandar internasional itu.
“Perlu pembenahan di lapangan, dan harus punya juru bicara yang sampaikan ke publik progresnya seperti apa. Dan juga dimonitoring juga keluhan masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, Pemkot Makassar sejauh ini sangat mendukung proyek IPAL Losari. Sebab, memberi manfaat bagi warga.
Hanya saja, dalam prosesnya, banyak dikeluhkan warga. Utamanya soal hambatan lalu lintas dan fisik jalan bekas galian.
“Kami sejak awal dukung. Secara pribadi dan secara institusi sangat mendukung proyek ini,” ujarnya.
“Namun masyarakat kita ini responsif dan kritis. Komplain yang masuk sangat banyak, saya harap agar yang sudah selesai tahapannya agar kondisi dipulihkan seperti semula. Saya pasti keberatan kalau ditempel, harus mulus seperti sebelum dikerja,” sambungnya.
“Mohon serius agar segera sempurnakan, jangan kesannya ditelantarkan,” tambah Danny Pomanto.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulsel Ditjen Cipta Karya, Ahmad Asiri menyatakan kesanggupannya permintaan Danny Pomanto atas keluhan warga.
“Reschedule kegiatan recovery atau pemulihan akan kami respon dengan baik. Akan segera rapat koordinasi dengan seluruh pelaksana kegiatan,” akunya.
Dalam rapat ini, juga dihadiri Asia Development Bank Anastasia, Caroline, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Makassar, Zuhaelsi Zubir, Sekretaris Dinas Perumahan dan Pemukiman, Hamka, Kepala UPT PAL DPU Makassar, Hamka Darwis serta perwakilan pelaksana proyek IPAL Losari. (*)