MAKASSAR – Setiap pemerintah kecamatan memiliki cara tersendiri untuk mengembangkan lorong wisata (longwis) di wilayahnya. Tentunya, tidak terlepas dari pelibatan pelaku UMKM.
Seperti lorong wisata di Kelurahan Tello Baru, Kecamatan Panakkukang. Bukan hanya slogan semata, lorong wisata ini menghadirkan kafe terapung, dengan menjual beragam kuliner. Namanya Longwis Sydney.
“Masyarakat pengunjung juga bisa menikmati keindahan alam sungai Tallo. Ada tiga perahu wisata disiapkan di lokasi,” kata Camat Panakkukang, Andi Pangeran Nur Akbar, Sabtu 12 November 2022.
Keberadaan lorong wisata ini, lanjutnya, sangat membantu warga sekitar dalam meningkatkan perekonomiannya. Saat ini, sudah ada lima UMKM yang menjajakan kulinernya di lokasi.
Andi Pangeran pun berharap, destinasi wisata ini bisa ramai dikunjungi masyarakat.
“Semoga ramai pengunjung, supaya bisa membantu masyarakat sekitar,” harapnya.
Manfaat dari kehadiran kafe terapung ini sangat dirasakan Basri Hendra. Warga BTN Citra Tello Permai ini, sangat bersyukur. Dirinya kini bisa bekerja sebagai tukang bakar ikan nila di rumah makan Kafe Terapung Longwis Sydney.
“Saya merasa sangat bersyukur akhirnya saya dan teman-teman saya bisa bekerja di sini. Walau pun di dalam lorong, tapi kami bangga karena lumayan banyak pengunjung,” akunya.
Selama bekerja di sana, Basri sudah memperoleh penghasilan. Kebutuhan sehari-harinya pun terpenuhi.
Di kafe terapung ini, kata dia, banyak pilihan jenis ikan. Tetapi, pada umumnya pengunjung lebih memilih ikan nila bakar.
“Sebenarnya pengunjung punya banyak pilihan, bisa digoreng atau dimasak kuning,” ucapnya.
Harapan yang sama juga dia sampaikan. Berharap kafe terapung ini ramai pengunjung ke depannya. (*)