PALOPO – Usai ke Luwu Timur, Ketua IKA Unhas Sulsel, Moh Ramdhan Pomanto kembali melanjutkan perjalanannya ke Kota Palopo.
Danny Pomanto-sapaan akrabnya, diagendakan akan melantik ketua dan pengurus wilayah IKA Unhas Kota Palopo.
Namun sebelumnya, Minggu 21 Mei 2023, Danny Pomanto menyempatkan diri memberikan kuliah umum di hadapan mahasiswa se-Kota Palopo di Gedung Saodenrae Convention Centre. Jumlahnya ratusan orang.
“Palopo luar biasa. Palopo kota pendidikan terlihat dari hadir dan semangatnya para rektor dan mahasiswa di sini,” kata Danny Pomanto mengawali kuliah umumnya tentang kepemimpinan.
Menurutnya, untuk menjadi seorang pemimpin, terlebih dahulu harus bisa mengatur diri sendiri. Yang terpenting baginya, pemimpin itu adalah seorang yang adaptif.
“Dahulu seorang dikategorikan pemimpin ketika dia kuat. Tetapi saat ini berubah menjadi kecepatan kemudian berubah lagi menjadi adaptif atau strong adaptif leadership,” jelas Danny Pomanto di hadapan para mahasiswa.
Danny Pomanto juga bilang, untuk menjadi seorang pemimpin harus bisa melihat peluang dan tantangan masa depan. Sehingga dibutuhkan gagasan dan solusi jangka panjang.
Dia mencontohkan program yang tengah dijalankan Pemkot Makassar saat ini, Lorong Wisata (Longwis). Baginya, merupakan program yang bisa memberikan solusi terhadap bencana pangan dunia.
Juga lanjutnya, program lorong wiisata bagian dari upaya untuk menekan laju inflasi.
Kuliah umum berlangsung sekira tiga jam lamanya. Ada juga sesi diskusi. Tanya jawab oleh mahasiswa ke Danny Pomanto.
Di akhir kegiatan, 11 kampus di kota Palopo menandatangai Nota Kesepahaman dengan Pemkot Makassar.
Kerjasama ini bisa memudahkan pembelajaran mahasiswa hingga dosen dari 11 kampus itu ke Pemkot Makassar.
Ke-11 kampus tersebut, di antaranya Universitas Andi Djemma, IAIN, Universitas Ibnu Khaldun, Universitas Cokroaminoto, STIKES, Universitas Mega Buana, Universitas Muhammadiyah, Universitas Veteran, Akademi Keperawatan Sawerigading Luwu, Akademi Teknologi Industri Dewantara Palopo. (***)
