Di Peringatan Hari OTDA, Makassar Masuk 10 Besar Penyelenggara Pemerintahan Terbaik

MAKASSAR – Peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke XXVII, dibuka langsung oleh Menteri Dalam Menteri Negeri, Tito Karnavian, di Pelataran Anjungan Pantai Losari, Makassar, Sabtu, 29 April 2023.

Di kesempatan ini, mantan Kapolri itu menyerahkan penghargaan kepada pemerintah kota Makasssar, bersama 9  pemerintah kota lainnya.

Hal itu, karena ke-10 pemerintah kota dianggap telah berprestasi. Dengan sandangan status kinerja tertinggi secara nasional.

Prestasi yang diraih Makassar bersama daerah lainnya, itu merupakan hasil evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah di tahun 2022 lalu. Hasilnya, Makassar memperoleh skor 3,348.

Selain itu, Tito juga menyerahkan tiga penghargaan bagi 3 pemerintah kabupaten dan 3 pemerintah provinsi.

Penghargaan yang diraih Makassar, diterima langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.

Tito pun mengucapkan selamat sekaligus memberi apresiasi kepada pemerintah daerah yang berhasil meraih penghargaan sebagai penyelenggara pemerintahan terbaik.

“Saya ucapkan terima kasih kepada penerima penghargaan. Mudah-mudahan akan memotivasi semangat kita untuk terus dapat melaksanakan tugas sesuai sistem pemerintahan otonomi daerah yang ada,” tuturnya.

Sementara, bagi pemerintah daerah yang belum berhasil memperoleh penghargaan, Tito berharap peringatan hari otonomi daerah ini bisa dijadikan momentum untuk introspeksi dan kontemplasi untuk bekerja lebih baik dan berprestasi, serta mampu mandiri secara fiskal.

“Karena ujung dari otonomi daerah adalah kemandirian fiskal yang ditandai dengan PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang lebih banyak dari transafer pusat. Daerah bisa membiayai diri sendiri tanpa harus bergantung dengan pemerintah pusat,” tegas Tito.

Berikut daftar pemerintah penerima penghargaan penyelenggara pemerintahan terbaik:

Kota: Semarang, Surabaya, Surakarta, Bogor, Denpasar, Makassar, Serang, Tangerang, Medan, dan Pare-Pare.

Kabupaten: Banyuwangi, Sumedang, Badung, Karanganyar, Sidoarjo, Kulon Progo, Wonogiri, Hulu Sungai Selatan, Konawe, dan Bojonegoro.

Provinsi: Jawa Tengah, DIY Yogyakarta dan Jawa Timur. (***)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here