MAKASSAR – Dua hari belakangan ini, Tim Reaksi Cepat (TRC) Saribattang Dinas Sosial (Dinsos) Makassar menggelar patroli atau operasi penertiban Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
Senin kemarin, 10 Juli 2023. Sebanyak sembilan anak jalanan kembari terjaring di sejumlah lokasi.
Mereka selanjutnya dikirim ke Rumah Penampungan dan Trauma Center (RPTC) untu didata dan dibina.
“Kita bina mereka selama tiga hari,” kata Plt Kepala Bidang Rehsos Dinsos Makassar, Suhartiny, Selasa 11 Juli 2023.
Kegiatan penertiban ini juga melibatkan petugas Satpol PP dan aparat dari Polrestabes Makassar.
Pada patroli Senin sebelumnya, 15 PMKS terjaring. Di antaranya, tujuh anak manusia silver, lima anak manusia badut dan selebihnya gelandangan dan pengemis.
“Dalam seminggu selama Rakernas Apeksi, patroli terus dilakukan. Dimulai dari pukul 07.00 pagi sampai 21.30 malam,” sebut Tini-sapaannya.
Pembinaan sembilan PMKS yang terjaring kemarin, dilakukan berbeda dengan yang sebelumnya terjaring.
Sebab, ke 15 PMKS itu juga pernah terjaring sebelumnya.
“Total yang kita amankan (Minggu) 15 orang, kita bina selama lima hari. Waktunya kita tambah melebihi SOP. Sebab, mereka yang terjaring ini rata-rata pernah terjangkau sebelumnya,” tambah Kepala UPT RPTC Dinsos Makassar, Masri Tajuddin. (***)
