MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengapresiasi program Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan badan amal lainnya, melaksanakan Kampung Zakat di kota berjuluk Anging Mammiri ini.
Danny Pomanto-sapaannya lantas memilih Pulau Lakkang di Kecamatan Tallo menjadi lokasi percontohan. Yang rencananya bakal diresmikan pada Juli 2023 ini.
Menurutnya, Makassar terpilih sebagai lokasi pelaksanaan kampung zakat, lantaran penerimaan zakat kota ini berkiras Rp20 miliar untuk ukuran kota besar.
“Kampung zakat ini menarik sekali dimana Kota Makassar menjadi kota terbesar penerimaan zakatnya. Kalau provinsi ada Jawa Tengah,” kata Danny Pomanto usai menerima audiensi pihak Baznas Kota Makassar, di kediaman pribadinya, Jalan Amirullah, Selasa 18 Juli 2023.
Danny Pomanto mengungkapkan, penetapan kampung zakat di Lakkang ini menjadi bagian komitmen Pemerintah Kota Makassar bersama masyarakat.
“Bagaimana Baznas dan para alim ulama memberikan contoh secara komunal kerja-kerja zakat akan menjaga kita, menjadi kewajiban kita dan menjaga keharmonisan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara Kabag Kesra Kota Makassar, Muhammad Syarif bilang, jika kampung zakat di Lakkang nantinya berkonsep untuk menyejahterakan masyarakat sekitar.
“Melalui optimalisasi dana zakat, nantinya ada pemeberdayaan masyarakat sesuai potensi ekonomi seperti pertanian dan perikanan di wilayah itu. Agar masyarakat terbantukan menjadi lebih sejahtera,” sebutnya.
Syarif juga menilai pembentukan kampung zakat ini menjadi salah satu langkah awal yang positif dalam meningkatkan ekonomi dan kehidupan keagamaan.
“Kita akan resmikan sekitar tanggal 26-28 Juli. Menunggu jadwal dari Baznas pusat. Kita persiapkan semuanya. Semoga berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (***)